Mekanisme reaksi bersaing substitusi SN1 dan E1
Pada pembahasan minggu
kemarin kita telah membahas mengenai reaksi SN1 dan E1. Pada kesempatan kali
ini kita akan membahas mengenai mekanisme reaksi bersaing SN1 dan E1.
Karbokation bereaksi
dengan nukleofil, misalnya alkohol dan air, reaksi eliminasi dapat terbentuk
jika terdapat basa kuat ataupun basa lemah yang larut di dalam pelarut polar.
Berikut adalah gambaran
atau bayangan tentang reaksi SN1 dengan E1:
Karbokation + Nukleofil
↔ Eliminasi
pelarut yang digunakan yakni nukleofil dan basa
pelarut yang digunakan yakni nukleofil dan basa
Reaksi SN1 terbentuk
saat pelarut yang dipakai karakteristik nukleofiliknya atau basa lemah contohnya
air dan alkohol. Sedangkan reaksi E1 akan terjadi ketika ada basa lemah atau
kuat yang yang dilarutkan pada pelarut
polar seperti ion hidroksida, alkoksida dan amida.
Pemasalahan:
- Bagaimana jika alkil halida yangdipakai diganti dengan alkohol, dapatkah dia bereaksi?
- Mengapa pada reaksi SN1 dan E1 berjalan sangat lamban dengan senyawa heteroalkil primer?
- Apa yang menjadi faktor penentu terjadinya reaksi bersaing sn1 dan e1? Dan bagaimana itu bisa terjadi?
Saya Anis Nabila (RSA1C117014)
BalasHapusingin mencoba membantu menjawab pertanyaan no 2 saudari, menurut saya karena kestabilan karbokation akan semakin naik, hal ini yang membuat berjalan lambat pada senyawa primer dan berjalan cepat pada senyawa tersier, semakin atabil karbokation terbentuk maka akan semakin cepat pula reaksi yang terjadi.
Terimakasih, semoga membantu :)
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusHallo siti, perkenalkan nama saya ENDAH SULITYAWATI. RYT (RSA1C117013) akan mencoba menjawab permasalahan nomor 1, yaitu menurut saya jika alkil halida diganti dengan alkohol akan dapat bereaksi. Dikarenakan alkohol itu merupakan suatu pelarut yang mempunyai ciri-ciri nukleofilik dimana sebagai basa yang sangat lemah. Sehingga, reaksi SN1 ini akan bisa terjadi.
BalasHapusTerimakasih, semoga membantu
Haii siti
BalasHapusSaya lamia amelia nim RSA1C117006
saya akan mencoba menjawab permasalahan saudari siti yg ke 3. Faktor penentu terjadinya reaksi bersaing yaitu struktur alkil halidanya, sifat kebasaannya, sifat pelarutnya, konsentrasi,dan temperatur. Nah bagaimana itu bisa terjadi. Reaksi sn1 dan e1 itu dikatakan bersaing karena Pada dasarnya reaksi SN1 dan E1 sama-sama menghasilkan produk sementara yang tidak stabil dan akan segera bereaksi untuk mencapai kestabilan yaitu karbokation.
Terimakasih. Semoga membantu